KOTABUMI–Kondisi jalan alternatif yang ada di daerah Hantu Laut Desa Kalicinta, Kecamatan Kotabumi Utara, Lampung Utara, rusak parah. Selain membahayakan penggunakan jalan, menurut warga sekitar daerah itu kerap pelaku kejahatan dalam melancarkan aksinya, terutama aksi pencurian dengan kekerasan (curas) atau lebih dikenal aksi pembegalan.
Kendati begitu sejauh ini belum ada upaya pemerintah untuk memperbaiki jalan tersebut. Pengendara yang melintaspun harus ekstra berhati-hati melewati jalan yang dipenuhi lubang, terutama bila turun hujan kondisi badan jalan menjadi becek dan licin. Sedangkan saat cuaca terang jalan itu
menimbulkan debu yang mengakibatkan polusi udara.”Memang pernah sih jalan tersebut diperbaiki, namun tidak bertahan lama, jalan tersebut berlubang lagi dan semakin parah,” kata Andi Lala (32), salah warga Talangjali, Kotabumi Utara, kemarin (27/2).
Andi mengatakan, di musim penghujan ini keadaan jalan tersebut semakin parah, karena dipenuhi kubangan lumpur. Bila tidak berhati-hati dalam memilah jalur yang bagus, pengendara bisa terjatuh.
”Ya mau bagaimana lagi, terpaksa dilintasi, yang penting harus pandai-pandai memilih jalur sajalah,” ucapnya.
Senada dengan Andi, Iwan, salah satu pengendara yang melintas pun berharap kepada pemerintah melalui instansi terkait dapat memperhatikan permasalahan tersebut. Karena bila dibiarkan berlarut-larut kondisi jalan itu akan semakin bertambah parah.
Sementara itu, Annis Rahma (25), warga Prokimal, Kotabumi Utara, juga mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Ia mengaku takut bila melintasi jalan tersebut apa lagi belakangan ini kondisi cuaca sedang tidak menentu.”Kalau tidak ada yang menemani, saya tidak berani melintasi jalan tersebut, padahal jalan itu satu-satunya akses menuju ke Kotabumi, terpaksa kalau ada perlu ke Kotabumi saya harus mencari teman dahulu,”ungkapnya.(ung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar